NganjukHits.com – Calon Bupati Nganjuk, Bunda Ita, menyoroti isu taktik “playing victim” dari lawan politiknya, untuk menarik simpati masyarakat. Meski demikian, Bunda Ita menegaskan bahwa dirinya tetap istikamah dalam memperjuangkan aspirasi masyarakat dan berkomitmen melanjutkan program-program yang berfokus pada kesejahteraan warga Nganjuk.
Dalam pernyataannya, Bunda Ita menyatakan bahwa isu “playing victim” tersebut merupakan bentuk distorsi politik yang tidak berdasar dan hanya bertujuan untuk menjatuhkan nama baiknya. Ia menegaskan bahwa selama ini dirinya dan tim kampanye selalu bekerja secara jujur dan transparan dalam menyampaikan visi dan misinya untuk Kabupaten Nganjuk.
“Saya berkomitmen untuk menjalankan amanah masyarakat dengan penuh tanggung jawab. Isu-isu yang beredar tidak akan mengubah tekad saya untuk melanjutkan perjuangan ini,” ujar Bunda Ita Sabtu (26/10).
Ia juga mengajak seluruh masyarakat Nganjuk untuk tidak terpengaruh oleh informasi yang berpotensi memecah belah dan lebih fokus pada substansi program kerja yang ditawarkan masing-masing kandidat. Menurutnya, pendidikan, kesehatan, perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Nganjuk menjadi prioritas utama dalam program yang ia tawarkan.
Di tengah berbagai isu yang menerpanya, dukungan untuk Bunda Ita terus mengalir dari berbagai elemen masyarakat. Beberapa tokoh masyarakat Nganjuk menyatakan simpatinya dan mengimbau warga untuk tetap obyektif dalam memilih pemimpin daerah mereka.
Mereka menilai bahwa Bunda Ita adalah sosok yang konsisten memperjuangkan aspirasi masyarakat, serta dikenal dekat dengan warga melalui berbagai kegiatan sosial.
Bunda Ita juga menyampaikan harapannya agar kontestasi Pilkada Nganjuk dapat berlangsung damai, tanpa adanya isu-isu yang menjurus pada fitnah atau pencemaran nama baik antar kandidat.
“Kita ingin membawa semangat positif dalam Pilkada ini. Saya percaya, masyarakat Nganjuk sudah bijak dalam memilih pemimpin yang benar-benar tulus bekerja untuk kepentingan rakyat,” tambahnya.
Dengan tetap mengedepankan nilai-nilai kejujuran dan transparansi, Bunda Ita berjanji akan terus berdiri di sisi masyarakat tanpa terganggu oleh berbagai isu negatif yang beredar.
“Kami akan terus berjuang bersama masyarakat, apa pun tantangannya,” tutup Bunda Ita, penuh optimisme.***
