Nganjuk | NganjukHits- Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Nganjuk menggelar kegiatan Sosialisasi Unit Layanan Disabilitas Bidang Ketenagakerjaan pada hari Senin, 2 Desember 2024, bertempat di Hotel Front One Kabupaten Nganjuk. Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan perusahaan-perusahaan yang ada di wilayah Kabupaten Nganjuk dengan tujuan meningkatkan pemahaman tentang pemberdayaan tenaga kerja penyandang disabilitas dan pentingnya menciptakan lingkungan kerja yang inklusif.
Acara ini bertujuan untuk memperkenalkan Unit Layanan Disabilitas, yang akan memberikan dukungan kepada perusahaan dalam proses rekrutmen, pelatihan, dan penempatan tenaga kerja penyandang disabilitas. Melalui sosialisasi ini, diharapkan perusahaan dapat menciptakan kesempatan kerja yang setara bagi penyandang disabilitas dan mengakomodasi kebutuhan mereka di tempat kerja.
Plt Sekretaris Disnaker Kabupaten Nganjuk, Suwanto, dalam sambutannya menyampaikan bahwa keberadaan Unit Layanan Disabilitas diharapkan mendorong perusahaan-perusahaan untuk lebih terbuka dalam memberikan kesempatan kerja kepada penyandang disabilitas.
Melalui sosialisasi ini, kami ingin mengedukasi para pelaku usaha di Nganjuk agar bisa lebih memahami bahwa penyandang disabilitas memiliki potensi yang tidak kalah dengan tenaga kerja lainnya. Mereka berhak mendapatkan kesempatan yang setara untuk berkontribusi dalam dunia kerja,” ujar Suwanto.
Kegiatan ini juga diisi dengan pemaparan dari berbagai narasumber yang ahli di bidang ketenagakerjaan dan inklusi sosial. Para narasumber memberikan penjelasan mengenai kebijakan dan program-program yang mendukung penyandang disabilitas dalam dunia kerja, serta langkah-langkah praktis yang bisa diambil oleh perusahaan untuk memastikan aksesibilitas dan keberagaman di tempat kerja.
Melalui kegiatan ini, Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Nganjuk berharap dapat membuka lebih banyak peluang kerja bagi penyandang disabilitas dan memperkuat komitmen pemerintah daerah serta perusahaan dalam menciptakan dunia kerja yang inklusif dan berkeadilan.
Saya berharap, setelah mengikuti kegiatan ini, para perwakilan perusahaan di Kabupaten Nganjuk dapat lebih memahami pentingnya inklusi dalam dunia ketenagakerjaan serta dapat mengimplementasikan langkah-langkah yang mendukung penyandang disabilitas untuk bekerja secara produktif,” tambahnya.
Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan Kabupaten Nganjuk dapat menjadi contoh dalam mewujudkan kesempatan kerja yang setara bagi semua, tanpa memandang kondisi fisik atau mental individu.
(Ricko)